TRANS STUDIO BANDUNG

Asiiikk... Ke Trans Studio...!!

Trans Studio Bandung itu taman bermain ke-2 setelah Trans Corp yang merupakan perusahaan yang mengelola stasium TV dengan slogan "Milik Kita Bersamaaaa..." sukses dengan Trans Studio Makasar. Karena Makasar itu jauh, maka boleh lah nyoba main ke Trans Studio Bandung. Konon Trans Studio Bandung merupakan Indoor Theme Park terbesar se-Indonesia bahkan se-Asia. Keinginan buat mengunjungi Trans Studio semakin bergejolak, tiap lihat liputan-liputan atau acara syuting yang mengambil setting Trans Studio.

Dan jreeeenngg...jreeennggg... akhirnya rasa penasaran saya terjawab. Akhirnya ada kesempatan untuk datang ke Trans Studio Bandung. Saya sengaja mengunjungi Trans Studio Bandung di hari Senin dengan harapan antrian tak sepanjang kereta pramex jurusan lempuyangan-solo. ^^,

Trans Studio Bandung berada satu lokasi dengan Bandung Super Mall di Jalan Gatot Subroto Bandung. Untuk menuju ke sana caranya gampang banget. Dari Bandung wilayah anda berada, panggil taxi dan tinggal ngomong sama supirnya "ke BSM pak...", maka sampailah anda ke Trans Studio. Gampang kan...? *self toyor*

Trans Studio ini buka mulai jam 10:00 WIBaBa (Waktu Indonesia Bagian Bandung). Saya sampai di area BSM sekitar jam 11:00. Turun dari taxi langsung toleh kanan, ada roller coaster, toleh lagi ada gorila guede (eh itu gorila apa kingkong yaah...tau deh...), dan coba toleh lagi...yaaakk ada logo Trans Studio Bandung. 

Didepan logo ini banyak orang yang foto-foto (termasuk saya, ihik...)

Ga sabar pengen lihat dalamnya se-seru apa, langsung aja menuju ke loket pembelian tiket. Loket pembelian tiket ada di Lantai 1 dan Lantai 2. Tapi karena loket di lantai 1 ga ngantri, akhirnya kami beli tiket di sana.

Yang disebut dengan ‘tiket masuk’ ternyata adalah kartu Mega Cash. Ini adalah kartu pembayaran contactless yang cara kerjanya mirip dengan Flazz dari BCA atau Indomaretcard dari Bank Mandiri. Jika sudah memiliki kartu ini dengan saldo yang mencukupi, pengunjung sebenarnya hanya tinggal masuk ke area Trans Studio. Harga tiket masuknya Rp 150.000/pax (hari biasa) dan Rp 200.000/pax (sabtu, minggu, dan hari libur nasional), sedangkan harga kartunya Rp 10.000, HTM-nya akan di deposit ke dalam kartu. Oya, uang tunai tidak berlaku dalam area Trans Studio, jadi ketika membeli tiket masuk sekalian kartu Mega Cash-nya di isi sejumlah nominal buat jajan-jajan disana. Sisa saldo dalam kartu Mega Cash ini nantinya bisa di refund kembali atau buat belanja-belanji di outlet  yang bisa menggunakan Mega Cash.

Saya dan Benim Askim menyerahkan Rp 500.000 kepada kakak-kakak yang jaga di loket, dengan rincian:

• Rp 10.000   : kartu Mega Cash (cukup satu untuk berbanyak)
• Rp 300.000 : Tiket Masuk 2 orang @ Rp 150.000
• Rp 190.000 : jaga-jaga aja kali pengen ini itu, kelaperan, atau kehausan di sana

dapat Trans Studi Mega Cash, slip pembayaran, dan peta TSB di loket

Dari tempat tadi, naik eskalator menuju ke lantai 2. Dan waow... pemandangan yang kita lihat bener-bener berasa berada di studio Trans TV (ndeso yaah). Ada menara eifel dan layar-layar gede yang isinya program acara di Trans (Trans TV dan Trans 7).

Di depan Menara Eifel

Di depan loket pemeriksaan tiket dan tas

Sebelum masuk kartu Mega Cash-nya di scan dulu, saldo-nya dipotong sejumlah tiket masuk tadi. Selain itu isi tas kita bakal diperiksa, karena ga boleh bawa makanan atau minuman ke dalam area Trans Studio.

Okay, sekarang kita lihat ada apa aja disana.

Sebelum masuk baca Peta Panduannya dulu. Jadi Trans Studio Theme Park ini terdiri dari tiga zona dengan berbagai wahana menarik. Zona tersebut antara lain STUDIO CENTRAL, MAGIC CORNER, dan LOST CITY. 

Bagian pertama yang akan saya ceritain adalah zona STUDIO CENTRAL. ada banyak wahana menarik menanti disana dan saya siap bermain. Ahahaahahaa.... *ketawa ala pahlawan bertopeng*

Begitu masuk arena, wahana yang pertama kali di lihat di sisi kiri adalah YAMAHA RACING COASTER. Menurut peta panduan roller coaster ini di klaim sebagai roller coaster tercepat di dunia yang memiliki manuver gerakan mundur yang sensasional. Sayangnya pas saya kesana, wahana ini sedang maintenance. Jadi cuma bisa lihat sampai ruang pameran yang ada Valentino Rosi-nya.

Silahturami sama Aa' palentino rosik

Masih di sisi kiri, ada wahana yang menurut saya paling keren dari wahana-wahan yang lain di Trans Studio. Wahana ini terbilang baru, jadi meski baru buka, antriannya udah lumayan panjang. MARVEL SUPERHEROES 4D. Wahana ini merupakan simulator 4D yang menampilkan tokoh-tokoh Marvel seperti Spiderman, Hulk, Captain America, Wolverine, dkk. Setelah antri sekitar 15 menit, kami di antar ke sebuah studio dengan layar yang menayangkan prolog tentang petualangan Marvel yang akan dinikmati nanti.

Setelah itu menuju ke studio utama. Seperti nonton film di bioskop, tapi bedanya disini duduk di kursi simulator, pakai kacamata, dan pasang kencang sabuk pengamannya.

Foto-foto pas ngantri masuk Marvel Superheroes The Rides

Di depan Marvel The Rides di sisi kanan jalan bisa kita temukan wahana DUNIA ANAK, ini khusus buat anak-anak dengan ketinggian tertentu aja. Meskipun saya masih anak-anak tetep aja ga bisa masuk karena tinggi badan sudah melebihi standar. ^^

Di samping Marvel The Rides di sisi kirinya ada wahana TRANS BROADCAST MUSEUM. Nah, buat yang cita-citanya bikin program televisi tapi belum terwujud, bisa belajar disini nih...

<< Pengen nongol bareng Olga

       Anggota baru 7 icon >>

Setelah itu ada wahana TRANSCAR RACING. Antriannya lumayan panjang. Dan kebanyakan bukan pengunjung domestik. Artinya pas ngantri, saya celingukan denger logat singlish, mandarin, sampei bahasa melayu. Waaah... hebat juga nech TSB bisa jadi salah satu obyek wisata pilihan turis mancanegara. Wahana ini mirip sama GoCar yang di Kidfun gitu deh... Aslinya siy biasa aja, tapi karena di TSB jadinya gemanaaah getooo...

Urutan selanjutnya ada wahana VERTIGO. Mirip sama kicir-kicir yang di DUFAN, tapi lebih gedean dikit dan kayaknya lebih parah pusingnya. Hahahaha... Kakak-kakak cantik yang jaga di pintu masuk sampai nawar-nawarin buat masuk dan tidak ada antrian alias sepi. Buat kalian yang pengen triak kenceng, maki-maki orang tapi yang di maki ga denger, nah... disinilah tempatnya. Turun dari sini, berasanya seperti hidup baru dan sejenak terlepas dari beban hidup dunia. *Halagh...*











Aslinya ga berani naik ini. Sumpah... Engga mau...!!



Sebelahnya ada wahana yang dibayar berapapun saya ga mau coba. Hahahaha... Namanya GIANT SWING. Ini tu ayunan raksasa gitu, kalo naik itu kita ga cuman di ayun-ayun aja, tapi juga diputer-puter. Aaahh, pokoknya ogah deh... Untung ya pas itu lagi maintenance. Jadi ga ada yang paksa-paksa buat naik itu. Hahahahaa....

Siapa yang mau ngerasain kiamat lebih cepat...? Cobalah ini... Mantabs...!

Depannya GIANT SWING, ada wahana SI BOLANG ADVENTURE. Si Bolang tu nama program acara televisi di Trans 7. Wahana ini mirip-mirip sama Rumah Boneka-nya Dufan. Jadi kita masuk, naik kereta yang membawa kita keliling Indonesia. Cocok deh buat adik-adik manis kayak saya yang pengen belajar budaya nusantara. *senyum manis* Kakak-kakak-nya yang jaga juga cantik-cantik.

Mbak'e ayu ayu ikh... Wuedzaaan...

Selain itu ada Wahana Science Center. Wahana belajar berbagai hal. Seruuu nih... teorinya udah pernah di sekolah, dan di sini kita bisa tau prakteknya gimana. Memang yaa, pengetahuan tu ga ada matinya.

Maskot Science Center

Foto-foto sama artis Kabayan Goes To Hollywood

Suasana Trans Studio Bandung emang dibikin semenarik mungkin. Jalan-jalan di bikin kayak jalanan Broadway (kayak pernah tau broadway dimana). Tapi beneran deh... Selain settingan gedung-gedung dan bangunan keren, ada gedung pertunjukan namanya TRANS CITY THEATER. Disini nih, ada pertunjukan Kabayan Goes To Hollywood. Cek jadwal show-nya, kalo ga salah jam 13.00.

Selanjutnya mari masuk ke zona ke dua, MAGIC CORNER dunia yang penuh keajaiban. Jreeenngg..

Menuju Magic Corner

Heheheheee....

Pertama masuk zona ini, wahana yang pertama kali saya coba adalah Dunia Lain The Ride. Wahana ini mungkin terinspirasi sama program acara televisinya Trans. Wahana ini dinikmati dengan naik kereta yang membawa kita ke petualangan mistis dunia persetanan tanah air. Semua setan yang disana umumnya setan lokal Bandung dan sekitanya. Buat saya ini biasa aja, karena ga tau kisah setan itu sebelumnya, jadi ini ga terlalu seram. Hahahaaa...
Tapi kenapa yang pertama kali saya datangi adalah wahana ini, karena yang jaga Aa'nya unyuuu maxi *ditimpuk botol mijon*

Tempat selanjutnya yang saya tuju adalah NEGERI RAKSASA yang bikin jantung dag-dig-dug karena raksasa menjatuhkan kita dari ketinggian (mikir, tingginya berapa) yang pokoknya tinggi banget. Sepanjang mengantri kita bisa baca-baca kisah tentang Jack kacang panjang dan raksasa yang dipasang di sepanjang dinding antrian masuk. Trus duduk di atas kursi di atas awan dan menikmati film kelanjutan kisah yang kita baca tadi. Tapi boro-boro menikmati, tiba-tiba raksasanya marah dan kita dijatuhkan ke bawah, terus diangkut lagi ke atas, begitu seterusnya. Fyuuhh...

Wahana berikutnya terlihat biasa aja, mirip komedi putar biasa. Iyaa asli biasa banget. Tapi ternyata setelah di coba, bener-bener deh, mindset tentang tempat ini langsung berubah. Bukan komedi putar biasa. Namanya DRAGON RIDERS. Ceritanya itu menunggang naga kayak di film-film ind**iar itu loh... Muter-muter naik-turun begitu seterusnya. Lumayan menegangkan dan bikin haus karena teriak-teriak ga karuan.


Ada wahana yang terlewatkan karena ketinggalan jadwal show-nya. SPECIAL EFFECTS ACTION. Buat kalian yang berencana kemari, mending cek jadwal show-nya dulu buat siap-siap aja biar ga ada yang terlewatkan.

Di arena Blackheart Pirates Ship
 (iyah..iyaah..di luarnya doang... -___-")

Nah, buat emak-emak yang bawa anak balitanya, di zona Magic Corner ini ada wahana khusus untuk balita maksimal 5 tahun, Tempat bermain namanaya PULAU LILIPUT. Selai itu juga ada BLACKHEART PIRATE SHIP , tempat bermain anak sampai usia 12 tahun.

Zona ketiga adalah LOST CITY. Ada beberapa wahana yang patut untuk dicoba di zona ini. Tapi saya ga main di semua wahana di sini.

Tersesat...

Pertama langsung menuju ke SKY PIRATES. Wahana ini berada di tempat yang sangat tinggi, jadi musti naik tangga berliku-liku. Di atas kita akan naik kapal perompak. Bedanya kapal ini ga berlayar di laut, tapi terbang di udara. Dari atas bisa melihat semua zona.

Berikutnya adalah wahana basah-basahan. JELAJAH mengajak untuk menjelajah rimba dengan menggunakan kereta air, lengkap dengan bentukan-bentukan dan suasana adat pedalaman-nya. Sampai masuk ke dalam piramid, dan kemudian...aaaaaa...aaa... kita dijatuhkan dari ketinggian 13 meter dan byuuurrr basah kuyup. Mirip-mirip sama Niagaragara-nya Dufan.



Karena sudah basah maka wahana KONG CLIMB  cuma dilewatin doang. Ini semacam panjat tebing gitu deh.... Males juga manjat-manjat jadi diputuskan untuk beli minum aja sambil nonton LEGENDA PUTRA MAHKOTA di AMPHITHEATER. Ceritanya sih sederhana aja, tapi efeknya, musiknya, dan atraksi sirkusnya keren banget. Pemain sirkus-nya bule, penari-penarinya juga cakep cantik dan yang bagian menari sambil melayang-layang itu bagian yang paling keren menurut saya.
Gitu tu butuh latihan berapa lama yaaa... Hahahahaa...








Selesai pertunjukan, saya kembali lagi ke jalanan broadway, trus foto-foto najis bahagia. Hahahhaaa...

Berasanya ada dimana getoooh kaaannn.....

Yang ada indian-indian chibi itu di Lost City, Kalo Jeng Kelin ketemunya di Studio Central

sisi lain jalanan broadway yang Indonesia banget. Nah loh.. gimana tu maksudnya...

Di depan toko permen

Seperti yang saya bilang di awal, di sini ga boleh bawa makanan atau minuman, semuanya beli di dalam dan tidak ada yang murah. Tapi mau gimana lagi, habis triak-triak tu capek dan haus, saya sampai dua kali beli minum. Pertamanya beli Teh Kotak Sosro yang diluaran harganya cuma 2000-an, Nah di dalam Trans Studio ini harganya jadi Rp 8.000,- Minuman kedua yang saya beli disana sebelum nonton show Legenda Putra Mahkota adalah 1 Hot Chocolate The Coffee Bean seharga Rp 35.000,-. dan 1 Popcorn Small Caramel di Baskin Robbins Lost City seharga Rp 22.000,- Hwahahahaa,,, boros banget yaaah... Jadi kalo bisa nahan lapar, mending makan di luar aja deh... *perhitungan*
Selain itu strategi jualannya Trans Studio tu emang bener-bener deh.... Setiap keluar dari wahana, pintu keluarnya selalu melewati Trans Studio Store. Hahahhaaa... Ada toko permen yang jualan permen lucu-lucu. Ada toko souvenir Trans Studio. Berbagai tempat makan dengan settingan lucu. Pokoknya jualan banget deh... Semuanya bisa dibisnisin di sini.

Sebelum keluar kami cek saldo Mega Cash-nya, ternyata masih lumayan banyak. Hahahhaaa...
Benim Askim ngajakin foto di studio fotonya trans. Setelah itu kami memutuskan keluar, karena sore ini kami harus melanjutkan perjalanan. Padahal kurang 10 menit lagi TRANS FANTASY PARADE bakal dimulai Beginilah kalo ga baca-baca dan nyari info tentang jadwal berbagai show.

Tapi buat saya, pengalaman jalan-jalan di Trans Studio ini luar biasa sekali. Secara tempat ini kan itungannya masih baru. Terbukti foto-foto Trans Studio Bandung di facebook saya menarik minat beberapa teman yang jadi pengen nyoba berlibur ke Trans Studio. Hahahahahaa... semoga cerita ini bermanfaat yaah buat refrensi yang mau berlibur ke sana.

Dan postingan ini menjadi postingan terpanjang. Aaahh lagi semangat banget nih nulisnya. Mumpung masih seger. Hahahhahaa...

Caw...caw...!