Seminggu yang lalu saya dapat kesempatan buat mengunjungi dua pulau cantik Indonesia: Bali dan Lombok. Awalnya sama sekali tidak ada planning buat berangkat ke sana. Tapi dua minggu sebelum keberangkatan, mendadak ada Tiket Pesawat JOG-DPS-LOP-DPS-JOG yang jatuh dari langit. Langsung deh menghubungi teman dan persiapan ijin kantor, PDKT sama boss, hectic ngerjain laporan bulan Agustus, ijin ke ortu, ngarang-ngarang itinerary, nanya-nanya tentang Lombok-Bali, browsing cari info, dan sebagaianya. Karena tidak ada tanggal merah di bulan September, persiapannya di sela-sela kesibukan rutinitas harian, jadinya ga terlalu matang, termasuk di itinerary.
Bener juga nih kata G.K. Chesterton, "The traveler sees what he sees, the tourist sees what he has come to see". Sedangkan saya ada di antaranya, half of traveler and half of tourist. Kadang butuh itinerary lengkap buat jalan biar lebih mantep dan terjadwal, tapi kadang bisa ikutin kata hati dan kata kaki yang akan membawa kita berkeliling melihat sisi-sisi dunia yang lain. (Ceileee bahasa guweeeh)
Anyway, muakasih buanget buat yang udah menjatuhkan tiket dari langit. Liburan ini luar biasa banget. Saya bertemu dengan banyak orang dan belajar banyak hal dari mereka.
Cerita selanjutnya tentang Bali, Lombok, dan Jogja bakal di lanjut nanti yaaa... Biasalah mood buat nulis lagi labil begini. Hehehehee...
No comments:
Post a Comment