LOMBOK JUGA PUNYA KUTA

Tujuan pertama short trip Lombok ini adalah Pantai Kuta (dibaca: Kute). 
Biasanya ketika menyebut Pantai Kuta, orang pasti berpikir sebuah pantai di Pulau Dewata. Ternyata tidak pemirsaaaah, Lombok juga punya Kuta yang cuaaakkeeeppp banget. 
Pantai ini terletak di desa Kuta, di Lombok bagian selatan, dapat ditempuh dalam setengah jam dari Bandara Praya. Dalam perjalanan nanti kita akan melewati Desa Sade, sebuah kawasan desa wisata Suku Sasak. Tapi karena hanya ada satu jalan menuju Pantai Kuta, kunjungan ke desa ini bisa di lakukan setelah mengunjungi Pantai Kuta.

Hanya decak kagum dan senyuman bahagia ketika tiba di Pantai ini. WaOw, Tuhan hebat banget, buat pantai se-keren ini (biasa aja kaleee Mon). Yang membuat istimewa pantai Kuta adalah area pantai yang di kelilingi oleh perbukitan yang cantik. Selain itu pasir lautnya juga putih berkilau, air lautnya terlihat hijau kebiruan, dan yang paling penting pantai ini tidak terlalu padat pengunjung. Bisa dipakai buat semedi. Bwakakakaaa....

Namun sayangnya, di tempat ini ada banyak anak-anak pantai jualan gelang. Kalo jualan doang sih ga masalah lah yaa, lha ini mereka masih kecil-kecil dan jualannya agak maksa. Kalau kita ga beli, kita bakal di ikutin terus, dan itu ngeganggu banget. Kadang malah dimintai uang. Pesan dari Pak Nur (driver): "kalo ga ada niat beli, jangan tawar dan jangan pegang, karena buat mereka kita datang ke Lombok itu pasti bawa duit banyak, dan buat mereka pegang dagangan itu berarti beli". Segitunya banget yaaa... Seandainya mereka di koordinir oleh pemerintah setempat terus di buatin kios, dan anak-anak di bawah umur dilarang bekerja, mungkin wisatawan akan merasa lebih nyaman mengunjungi pantai yang indah ini.

Untung aja, ada sekelompok anak (pengunjung juga) yang ngajakin main bola di pantai, jadi bisa sedikit lepas dari para krucil penjual gelang tadi. Hahahhaaa... Rasanya pengen langsung ganti celana pendek dan gabung sama mereka. Sudah lupa sama teriknya matahari dan ga nyadar kalo itu siang hari banget. Meski kaki panas, tapi suasana pantai yang dikelilingi bukit menghapus semuanya. Angin pantai sepoi-sepoi berasa sejuk banget. Aaaasssshhh....